Profile Wasti Shen Yin Hao – Bagi para penggemar sepak bola, terutama di Indonesia, sudah jelas siapakah Shen Yin Hao. Kami akan menceritakan tentangnya. Shen Yin Hao lahir pada 6 November 1986 di Shanghai, China. Pada 2013, Yin Hao menjadi pengadil profesional. Selama pertandingan internasional China U-23 melawan Suriah U-23 pada 24 Maret 2018, Yin Hao mulai dianggap sebagai pelatih.
Yin Hao menjadi terkenal dan sangat dicari untuk pertandingan internasional, terutama kejuaraan Asia. Sejak 2018, Yin Hao menjadi wasit internasional penuh FIFA. Shen Yin Hao adalah wasit sepak bola Tiongkok. Yin Hao juga telah terlibat dalam berbagai kasus kriminal. Pada tahun 2020, teorinya yang diduga plagiat menjadi sorotan sepak bola Tiongkok. Shen Yin Hao memiliki banyak hal yang kontroversial, serta banyak kasus kriminal.
Laporan dari surat kabar Hongkong pada tahun 2017 menyatakan bahwa Shen Yin Hao menerbitkan teori dengan judul “Penyebab dan Pengelolaan Stress di Kalangan Wasit Perguruan Tinggi”, tetapi faktanya Lu Yun Fei telah menerbitkan teori yang sama pada tahun 2012. Meskipun Yin Hao telah melakukan banyak hal, semua karyanya adalah plagiat dari beberapa orang yang telah menerbitkannya.
Karya doktoral Xuan Haide, “Investigasi situasi terkini dan mengatasi perkembangan sepak bola tradisional di Provinsi Anhui,” diduga meniru teori Yin Hao lainnya, “Penelitian tentang situasi terkini dan strategi pengembangan sekolah tradisional di Kota Shanghai.” Yin Hao telah menyelesaikan gelar master dan doktoral, dan penyelidikan kasus ini dimulai saat Shen Yin Hao menjabat sebagai wakil dekan akademi sepak bola perguruan tinggi tersebut. Akibatnya, Shen Yin Hao terancam hukuman berat, termasuk mungkin kehilangan statusnya sebagai wasit oleh federasi sepak bola Tiongkok.
Kecurangan Shen Yin Hao Di Piala Asia U-23
Seperti yang diketahui, keputusan kontroversial wasit Shen Yin Hao menyebabkan Timnas Indonesia U-23 kalah dari Uzbekistan 0-2 di semi final Piala Asia U-23 2024. Timnas Indonesia U-23 gagal melaju ke final setelah kalah 0-2 dari Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. Khusayin Norchaev dan Pratama Arhan mencetak gol kemenangan Uzbekistan.
Karena mengambil keputusan yang dianggap kontroversi, Shen Yin Hao menjadi sorotan. Setelah meninjau VAR, setidaknya tiga keputusan kontroversial dibuat. Yang pertama adalah membatalkan tendangan bebas Indonesia karena pelanggaran terhadap Witan. Yang kedua adalah menganulir gol Muhammad Ferarri. Yang terakhir adalah melayangkan kartu merah kepada Rizky Ridho.
Shen Yin Hao juga membuat beberapa keputusan yang tidak masuk akal, termasuk tiga keputusan yang melibatkan VAR. Salah satunya adalah terus bermain ketika Pratama Arhan dilanggar keras di sisi lapangan, membuat pertahanan Indonesia berbahaya.
Sebagai wasit FIFA sejak 2018, Shen Yin Hao membuat banyak keputusan kontroversial, bukan hanya karena menggunakan VAR. Salah satu keputusan kontroversialnya terjadi pada menit ke-68, beberapa detik sebelum gol pertama Uzbekistan yang dicetak Khusayin Norchaev.
Kenangan Pahit Oleh Shen Yin Hao Di Laga Sea Games 2023
Timnas Indonesia juga memiliki kenangan buruk ketika dipimpin oleh Shen Yin Hao pada laga ketiga Grup A Sea Games 2023 melawan Kamboja. Kala itu, Yin Hao memberikan penalti kontroversial untuk Kamboja karena Muhammad Ferarri dianggap melanggar lawan di dalam kotak penalti.
Momen itu menjadi kontroversi karena pelanggaran yang dilakukan Ferarri tidak berada di luar kotak penalti saat ditayangkan kembali. Sayang, keputusan wasit tidak dapat diubah karena teknologi VAR belum digunakan di SEA Games 2023. Beruntung Adi Satryo mampu mencegah tendangan penalti Kamboja.
Hingga saat ini, Shen Yin Hao telah memimpin 141 pertandingan dengan total 498 kartu kuning, termasuk 12 kartu kuning dua kali lipat yang menghasilkan kartu merah, dan 12 kartu merah langsung, salah satunya untuk Rizky Ridho.